Senin, 19 November 2012

Cara membuat peta

www.skripsiutama.blogspot.com
www.skripsiutama.blogspot.com
Peta tidak hanya menunjukkan lokasi suatu wilayah, tetapi juga dapat digunakan untuk menampilkan informasi secara keruangan. Berbagai objek geografi pun dapat ditampilkan dengan peta. Membuat peta dapat dilakukan dengan pengukuran secara langsung maupun menggunakan peta dasar.

Tahap-tahap membuat peta:
a.    Menentukan daerah yang akan dipetakan
b.    Menyalin peta
c.    Mencari dan mengklasifikasikan data
d.    Membuat simbol data
e.    Menempatkan simbol pada peta dasar
f.    Membuat legenda
g.    Melengkapi peta dengan tulisan.

Untuk membuat peta yang baik, perlu memerhatikan syarat sebagai berikut:
a.    Peta tidak boleh membingungkan
b.    Peta harus mudah dimengerti oleh pemakai atau pembaca peta
c.    Peta harus memberikan gambaran yang sebenarnya sehingga dibuat teliti sesuai dengan tujuannya
d.    Tampilan peta harus menarik, rapih, dan bersih sehingga tidak membosankan pandangan mata.

Penggunaan tulisan pada peta
Peta tidak dapat digunakan bila tidak dilengkapi dengan tulisan. Objek-objek geografis yang ditampilkan para peta perlu ditulisi sesuai nama-namanya. Dalam kenyataan, nama-nama objek geografis pada peta tidak tampak di muka bumi. Para pakar pembuat peta telah menyepakati aturan pembuatan tulisan pada peta. Beberapa contoh aturan pembuatan tulisan pada peta adalah sebagai berikut:
a.    Nama objek geografis ditulis sesuai bahasa dan istilah yang digunakan penduduk setempat.
b.    Nama kota ditulis dengan huruf tegak dan ditempatkan di dekat simbol kota.
c.    Nama jalan ditulis dengan huruf cetak kecil yang tegak dan sejajar dengan jalan.

Pembuatan simbol
Berbagai objek yang ditampilkan dalam peta disajikan dalam bentuk simbol-simbol. Pengguna peta mendapatkan informasi peta melalui simbol-simbol dan keterangan lain pada peta. Simbol-simbol peta dibuat sederhana bentuknya dan bersifat umum agar peta mudah dimengerti. Berdasarkan bentuknya, simbol peta dibedakan menjadi tiga, yaitu:
a.    Simbol titik, digunakan untuk menampilkan tempat atau data posisional lokasi tertentu
b.    Simbol garis, adalah simbol yang menampilkan objek-objek geografis yang keberadaannya di permukaan bumi berbentuk linier atau seperti garis.
c.    Simbol area, digunakan untuk menampilkan kenampakan area yang memiliki luas wilayah tertentu.

Kunjungi juga: http://matakristal.com/