Sabtu, 18 Mei 2013

Syncope, shock, pingsan, mati suri, dan pernapasan berhenti

www.skripsiutama.blogspot.com
www.skripsiutama.blogspot.com
Lena (syncope)
Lena adalah kehilangan kesadaran karena peredaran darah ke otak berkurang. Sebab-sebab kehilangan kesadaran:
a.    Kalender matahari
b.    Berada di ruang penuh orang tanpa udara segar
c.    Terlalu letih dan berkeringat keadaan perut kosong
d.    Emosi hebat badan lemah setelah menderita penyakit.

Gejala-gejala kehilangan kesadaran:
a.    Kepala pusing
b.    Penglihatan berkunang-kunang
c.    Lemas keluar keringat dingin
d.    Telinga berdesing
e.    Tidak sadar yang biasanya hanya beberapa menit saja.

Tindakan pertolongan
a.    Menidurkan telentang dengan kepala lebih rendah daripada kaki
b.    Melonggarkan pakaian
c.    Mengusahakan menghirup udara segar
d.    Memercikkan air dingin lalu badannya dilap dengan kain agak basah
e.    Memberi selimut agar badannya hangat
f.    Memberi rangsangan dengan wewangian, misalnya: amoniak, bawang, dll.

Gugat (shock)
Shock adalah keadaan yang timbul yang disebabkan oleh:
a.    Kehilangan darah
b.    Perasaan sakit yang luar biasa
c.    Psikis yang terganggu.

Keadaan shock yang terlalu lama dapat mengakibatkan kesadarannya berkurang sampai hilang, bahkan dapat meninggal.

Gejala-gejalanya sebagai berikut:
a.    Kulit dan muka pucat terasa dingin
b.    Nadinya cepat
c.    Pernapasan cepat, tetapi ringan
d.    Korban merasa haus
e.    Korban gelisah dan bimbang dan kadang-kadang mengacau.

Tindakan pertolongan
a.    Membawa korban ke tempat yang aman dan teduh
b.    Menidurkan telentang tanpa bantal, kepala lebih rendah daripada kaki, agar darah menyuplai oksigen ke organ otak
c.    Memberikan selimut agar badan tetap hangat
d.    Jangan diberi minum!

Pingsan
Pingsan adalah kehilangan kesadaran karena fungsi otak terganggu.
Penyebabnya adalah sebagai berikut:
a.    Kekurangan zat asam dalam darah
b.    Karena pukulan, benturan, pendarahan otak
c.    Keracunan
d.    Kehilangan banyak darah
e.    Tekanan aliran listrik
f.    Oleh karena penyakit ginjal dan kencing manis.

Gejala-gejalanya adalah sebagai berikut:
a.    Tidak sadarkan diri walaupun mendapat rangsangan dicubit, dan dipanggil
b.    Tidak bergerak, kadang sangat gelisah
c.    Pernafasan ada, denyut nadi dapat diraba.

Pertolongannya sebagai berikut:
a.    Membaringkan di tempat yang teduh dengan udara yang segar
b.    Apabila mukanya merah kepala ditinggikan, apabila pucat kepalanya tanpa bantal
c.    Kepalanya dimiringkan agar mudah bernapas, apabila muntah mudah keluar
d.    Pakaian dilonggarkan.

Mati suri
Tanda-tandanya sebagai berikut:
a.    Pernapasan tidak tampak, denyut nadi tidak teraba
b.    Biji mata melebar
c.    Muka merah kebiruan.

Pertolongannya sebagai berikut:
a.    Menidurkan telentang dengan kepala lebih rendah dari kaki
b.    Melonggarkan pakaian
c.    Usahakan menghirup udara segar
d.    Memercikkan air dingin lalu badannya dilap dengan kain yang agak basah
e.    Memberi selimut agar badannya hangat
f.    Memberi rangsangan dengan wewangian, misalnya amoniak, bawang, dll.

Pernapasan berhenti
Penyebab terhentinya pernapasan yaitu sebagai berikut:
a.    Terhalanginya udara yang masuk ke paru-paru. Contohnya tercekik, tenggelam
b.    Kelumpuhan pada pusat pernapasan di otak. Contohnya: pukulan, tersengat listrik
c.    Sel-sel darah merah tidak dapat bekerja dengan baik
d.    Kurangnya oksigen dalam udara.

Tindakan pertolongan
a.    Korban dipindahkan ke udara yang bersih
b.    Mengeluarkan semua benda yang menyumbat tenggorokan
c.    Diberi pernapasan buatan.

Pernapasan buatan dibagi menjadi tiga macam
a.    Cara silvester
b.    Cara schafer
c.    Cara holge nielson.